KUMPULAN PUISI ISLAMI
PUISI RELIGIUS
PUISI RELIGIUS
Dihamparan kain yang lusuh
Jiwapun tertunduk dan bersimpuh
Memohon ampun dari yang maha pengampun
Atas segala dosa-dosa
Yang mencemari raga yang semakin rapuh
Jiwapun tertunduk dan bersimpuh
Memohon ampun dari yang maha pengampun
Atas segala dosa-dosa
Yang mencemari raga yang semakin rapuh
kami……
Hanyalah setitik debu yang hina
Yang rapuh dan tak luput
Dari kesalahan serta dosa
Tersadar didalam gelisah
Hanyalah setitik debu yang hina
Yang rapuh dan tak luput
Dari kesalahan serta dosa
Tersadar didalam gelisah
Setelah begitu jauh melangkah
Setelah begitu jauh melangkah
Setelah terlalu lama terlena
Akan kenikmatan nafsu duniawi
Setelah begitu jauh melangkah
Setelah terlalu lama terlena
Akan kenikmatan nafsu duniawi
Mungkinkah mengelupas dari tubuh
Kotoran-kotoran…
Yang telah mendarah daging menjadi satu…
Kotoran-kotoran…
Yang telah mendarah daging menjadi satu…
Semoga engkau mengampuni dosa-dosa ku…
Sadari (Tak Bisa Kau Terbang Sendiri)
Sekian lama pedih itu kau simpan
Menahan beratnya berjalan sendiri
Dalam kehampaan
Menahan beratnya berjalan sendiri
Dalam kehampaan
Sekian kali kau merasa sepi
Sekian peluh kau tanggung sendiri
Masih adakah sedikit bahagia dalam hatimu
Sekian peluh kau tanggung sendiri
Masih adakah sedikit bahagia dalam hatimu
Akankah kau terbang sendiri dengan sayapmu
Menahan beratnya beban di pundakmu
Akankah kau mampu membawa itu semua
Ke dalam mimpimu
Menahan beratnya beban di pundakmu
Akankah kau mampu membawa itu semua
Ke dalam mimpimu
A little hope that we believe
Will make much miracles in our life
Percayakan pada semua yang menjagamu
Percayakan hatimu pada diriku
Will make much miracles in our life
Percayakan pada semua yang menjagamu
Percayakan hatimu pada diriku
Di sini kita berbagi
Mencari sebuah jalan lain dari kehampaan ini
Aku akan terbang bersamamu
Agar ku bisa menahan peluh di hatimu
Mencari sebuah jalan lain dari kehampaan ini
Aku akan terbang bersamamu
Agar ku bisa menahan peluh di hatimu
Akankah tetap kau terbang sendiri dengan sayapmu
Melalui harimu yang penuh sepi
Sanggupkah kau bertahan selamanya
Di dalam mimpimu
Melalui harimu yang penuh sepi
Sanggupkah kau bertahan selamanya
Di dalam mimpimu
A little hope that we believe
Will make much miracles in our life
Sadari bahwa kau tak bisa terbang sendiri
Melintasi mimpi hidup di dunia ini
Will make much miracles in our life
Sadari bahwa kau tak bisa terbang sendiri
Melintasi mimpi hidup di dunia ini
Bersama kita lalui
Bersama kita lewati
Leave all the pain
And make our life beginning
Bersama kita lewati
Leave all the pain
And make our life beginning
DAN HUJAN
Di tengah gelapnya hujan
Menghambat langkahmu
Engkau terdiam… Larut dalam kebekuan
Menghambat langkahmu
Engkau terdiam… Larut dalam kebekuan
Jangan pernah engkau menyerah
Jangan pernah engkau merasa sendiri
Karena aku akan ada di sana
Aku adalah bagian dari jiwamu
Jangan pernah engkau merasa sendiri
Karena aku akan ada di sana
Aku adalah bagian dari jiwamu
Tak peduli seberapa jauh ku telah melangkah
Ku kan kembali untukmu
Yakinlah kita akhiri bersama hujan ini
Ku kan kembali untukmu
Yakinlah kita akhiri bersama hujan ini
Meski harapan itu sangat kecil
Atau bahkan tak lagi ada dalam logika
Berjalanlah terus walaupun kan terjatuh berulang kali
Mulai langkahmu dari awal
Bangkitlah… Awali hidup baru
Atau bahkan tak lagi ada dalam logika
Berjalanlah terus walaupun kan terjatuh berulang kali
Mulai langkahmu dari awal
Bangkitlah… Awali hidup baru
Tak peduli seberapa besar ku kehilangan waktu
Ku kan ada untukmu
Karena kita adalah satu
Ku kan ada untukmu
Karena kita adalah satu
Jangan biarkan langkah kita terhenti oleh hujan ini
Bersama kita mengakhiri hujan
Menuju bias pelangi…
Menuju cahaya terang…
Di ujung harapan
Bersama kita mengakhiri hujan
Menuju bias pelangi…
Menuju cahaya terang…
Di ujung harapan
sumber : http://alif91.ngeblogs.com/2009/10/08/tugas-puisi-bhs-indonesia/
SAHABAT
Sahabatku adalah tetesan embun pagi
Yang jatuh membasahi kegersangan hati
Hingga mampu menyuburkan seluruh taman sanubari
Dalam kesejukan
Sahabatku adalah bintang gemintang malam di angkasa raya
Yang menemani kesendirian rembulan yang berduka
Hingga mampu menerangi gulita semesta
Dalam kebersamaan
Sahabatku adalah pohon rindang dengan seribu dahan
yang memayungi dari terik matahari yang tak tertahankan
hingga mampu memberikan keteduhan
dalam kedamaian
Wahai angin pengembara
Kabarkanlah kepadaku tentang dirinya
Sahabatku adalah kumpulan mata air dari telaga suci
Yang jernih mengalir tiada henti
Hingga mampu menghapuskan rasa dahaga diri
Dalam kesegaran
Sahabatku adalah derasnya hujan yang turun
Yang menyirami setiap jengkal bumi yang berdebu menahun
Hingga mampu membersihkan mahkota bunga dan dedaun
Dalam kesucian
Sahabatku adalah untaian intan permata
Yang berkilau indah sebagai anugerah tiada tara
Hingga mampu menebar pesona jiwa
Dalam keindahan
Wahai burung duta suara
Ceritakanlah kepadaku tentang kehadirannya
sumber : http://smpn7bgr.com/?ttg=ksi&h=2643&y=1&kat=Puisi&oleh=WENDI%20ROSMADI&jdl=Puisi%20Sahabat%20%28Bhs.Indonesia%29
DAWAI SANG SUFI
Hidup adalah ibadah
Dalam ayat-Nya Allah berfirman,
Wama kholaqtul jinna wal insa illa liya'bududun
Lama aku tidak percaya dengan ayat ini
Fikirku aku hanya disuruh shalat, puasa dan dzikir
Apalagiketika aku berfikir tentang ayat,
Wa'bud robbaka hatta ya'tiyakal yakin,
Demi Allah, aku tidak sanggup untuk beribadah terus menerus...
Aku bingung
Aku takut
Aku lari dari pendapatku sendiri
Dalam ayat-Nya Allah berfirman,
Wama kholaqtul jinna wal insa illa liya'bududun
Lama aku tidak percaya dengan ayat ini
Fikirku aku hanya disuruh shalat, puasa dan dzikir
Apalagiketika aku berfikir tentang ayat,
Wa'bud robbaka hatta ya'tiyakal yakin,
Demi Allah, aku tidak sanggup untuk beribadah terus menerus...
Aku bingung
Aku takut
Aku lari dari pendapatku sendiri
Suatu hari aku bertanya kepada guruku
Guruku mengatakan, "Tidak salah pendapatmu, tapi kurang".
Ketahuilah.....
Dalam ayat lain Allah juga berfirman
Wala tansa nasibaka minaddunya
Dan La yukallifullahu nafsan illa wus'aha
Jelas Allah tidak hanya menyuruh kitauntuksholat dan puasa
Allah juga menyuruh kita untukmencari dunia
Bahkan Allah melarang kita untuk membebani diri kita dengan beban yang berat
Sehingga kita tidak mampu memikulnya
Walaupun itu ibadah
Guruku mengatakan, "Tidak salah pendapatmu, tapi kurang".
Ketahuilah.....
Dalam ayat lain Allah juga berfirman
Wala tansa nasibaka minaddunya
Dan La yukallifullahu nafsan illa wus'aha
Jelas Allah tidak hanya menyuruh kitauntuksholat dan puasa
Allah juga menyuruh kita untukmencari dunia
Bahkan Allah melarang kita untuk membebani diri kita dengan beban yang berat
Sehingga kita tidak mampu memikulnya
Walaupun itu ibadah
Ketauhillah.....
Ibadahitu bukan bentuk lahirnya
Banyak perkara dunia yang berubah menjadi amal dunia karena niat
Banyak perkara yang kadang menurut kita tidak ada nilainya tetapi
Disisi Allah sangat berharga
Engkau makan,minum, tidur, cari nafkah, menikah
Tetapi di niati untuk menguatkan ibadah
Itulah arti Wama kholaqtul jinna wal insa illa liyakbudun
Dan engkau dapat istiqomah sholat, puasa, dzikir
Dengan bantuan makan, minum dan menikah
Itulah artiWa'bud robbaka hatta ya'tiyakal yaqin
Jikaengkau sholat, puasa tetapi tidak makan dan minum
Pasti engkau akan mati
bukankah ini bunuh diri dan jelas tidak ibadah ?
Engkau hanya sholat, puasa dan dzikir tetapi tidak menikah
Sehingga suatu ketika terjerumus zina, apakah arti semua ibadahmu ?
Ibadahitu bukan bentuk lahirnya
Banyak perkara dunia yang berubah menjadi amal dunia karena niat
Banyak perkara yang kadang menurut kita tidak ada nilainya tetapi
Disisi Allah sangat berharga
Engkau makan,minum, tidur, cari nafkah, menikah
Tetapi di niati untuk menguatkan ibadah
Itulah arti Wama kholaqtul jinna wal insa illa liyakbudun
Dan engkau dapat istiqomah sholat, puasa, dzikir
Dengan bantuan makan, minum dan menikah
Itulah artiWa'bud robbaka hatta ya'tiyakal yaqin
Jikaengkau sholat, puasa tetapi tidak makan dan minum
Pasti engkau akan mati
bukankah ini bunuh diri dan jelas tidak ibadah ?
Engkau hanya sholat, puasa dan dzikir tetapi tidak menikah
Sehingga suatu ketika terjerumus zina, apakah arti semua ibadahmu ?
Ingatlah Allah pencipta manusia dengan ukuran dan aturan
Janganlah engkau mempertahankan kebodohanmu
Janganlah engkau hancur hanya karena pemahamanmu yang salah
Dan ingatlah pesan Allah Alladzina yastami'unal qoula
Fayattabi'una ahsanah.....
Orang-orang yang mendengarkan pendapat
Kemudian mengikuti pendapat yang paling bagus
Merekalah yang diberi petunjuk Allah
Dan merekalah orang-orang yang beruntung.....
Janganlah engkau mempertahankan kebodohanmu
Janganlah engkau hancur hanya karena pemahamanmu yang salah
Dan ingatlah pesan Allah Alladzina yastami'unal qoula
Fayattabi'una ahsanah.....
Orang-orang yang mendengarkan pendapat
Kemudian mengikuti pendapat yang paling bagus
Merekalah yang diberi petunjuk Allah
Dan merekalah orang-orang yang beruntung.....
Sumber :http://dadam55188.tripod.com/puisi.html
HARAPAN
Jalan terasa kian memuncak
Nafas lambat dan sesak
Kaki lunglai berjalan setapak
Pandangan bagai cermin yang retak
Lorong gelap tiada akhir
Cahaya terang sembunyi getir
Kekuatan lemah sang fakir
Berjumpa dengan sang pengukir
Harapan akhirnya kubentangkan
Ketakutan kusingkirkan
Kelemahan kutinggalkan
Kecemasan kumusnahkan..
Sumber : http://puisiislam.blogdetik.com/
Pahlawan bukanlah orang yang berani menetakkan pedangnya ke pundak lawan, tetapi pahlawan sebenarnya ialah orang yang sanggup menguasai dirinya / menahan hawa nafsunya dikala ia marah. Jauhilah dengki, karena dengki memakan amal kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar.
Raihlah ilmu, dan untuk meraih ilmu belajarlah untuk berusaha tenang dan sabar.
Tidak ada kata-kata yang indah selain lidah kita senantiasa memuji-Nya.
Tidak sedikit orang kecil yang jujur, tapi tidak sedikit juga orang yang mengaku besar tetapi hidupnya penuh dengan kebohongan.
Jadilah engkau orang yang membanggakan kedua orang tuamu dengan kebaikan akhlakmu.
Jangan pernah putus asa, teruslah berusaha, karna Allah mencintai orang yang sabar.
Kesuksesan adalah hak setiap manusia.
Memberikan dan diberikan adalah hak prinadi setiap manusia.
http://blogbintang.com/kata-mutiara-dan-bijak-islami